CLICK HERE FOR BLOGGER TEMPLATES AND MYSPACE LAYOUTS »

Selasa, 12 Oktober 2010

Kasus Indomie di Taiwan


Maraknya berita bahwa Indomie yang di ekspor ke Taiwan terdapat kandungan berbahaya. Dimana ada yang mengatakan bahwa makan 1 indomie sama dengan mengkonsumsi 1 produk kosmetik. Ini sangat membahayakan bagi perusahaan yang memproduksi Indomie,yakni Indofood. Maka ada tindakan lanjut yang di lakukan oleh perusahaan Indofood.

Berikut merupakan salah satu aksi yang di lakukan oleh perusahaan Indofood

Indofood Klarifikasi Kabar Kandungan Berbahaya


PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk selaku produsen Indomie menegaskan, produk mie instan yang diekspor ke Taiwan sudah memenuhi peraturan dari Departemen Kesehatan Biro Keamanan Makanan Taiwan.

“Sehubungan dengan pemberitaan di media massa Taiwan baru-baru ini, mengenai kandungan bahan pengawet E218 (Methyl P-Hydroxybenzoate) dalam produk mi instan Indomie, PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) menjelaskan bahwa produk mi instan yang diekspor oleh Perseroan ke Taiwan telah sepenuhnya memenuhi peraturan dari Departemen Kesehatan Biro Keamanan Makanan Taiwan,” jelas Taufik Wiraatmadja, Direktur ICBP dalam siaran persnya, Senin (11/10/2010).

ICBP juga berkeyakinan, pemberitaan mengenai mie instan yang muncul di media massa Taiwan, bukanlah merupakan produk mi instan ICBP yang ditujukan untuk pasar Taiwan.

ICBP telah mengekspor produk mi instan ke berbagai negara di seluruh dunia selama lebih dari 20 tahun. Perseroan senantiasa berupaya memastikan bahwa produknya telah memenuhi peraturan dan ketentuan keselamatan makanan yang berlaku di berbagai negara dimana produk mi instannya dipasarkan.

“ICBP menekankan bahwa produk Perseroan telah sepenuhnya memenuhi panduan dan peraturan yang berlaku secara global, yang ditetapkan oleh CODEX Alimentarius Commission, sebuah badan internasional yang mengatur standar makanan. Terkait pemberitaan ini, saat ini kami tengah meninjau situasi di Taiwan, dan akan mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk melindungi kepentingan konsumen kami di Taiwan dan di berbagai negara lainnya “, katanya.

Ketua Gabungan Pengusaha Makanan dan Minuman Indonesia (GAPMII) Franky Sibarani sebelumnya mengatakan, produk Indomie di Taiwan itu tidak diekspor oleh produsennya langsung.

“Informasi itu tidak semuanya benar, sudah kita klarifikasi ke produsennya bahwa mie instan yang dikirim dari Indonesia ke Taiwan bukan dikirim oleh produsen secara resmi tapi melalui eksportir yang ke Taiwan. Pada masa pengiriman bisa saja terjadi kontaminasi,” jelas Franky.

Di atas merupakan salah satu aksi atau action yang dilakukan oleh perusahaan Indofood untuk mengembalikan kepercayaan dari para pengkonsumsi Indomie.
Bagaimana dengan anada? Apakah anda setuju dengan apa yang di bicarakan dalam pengklasifikasian isu??

0 comments: